Smartphone Mango Pertama dari ZTE-TANIA

Satu lagi ponsel pintar berbasiskan platform Microsoft mobile terbaru, Windows Phone 7 Mango, diluncurkan. Kali ini, vendor asal China, ZTE, yang memperkenalkan jajaran smartphone terbarunya yang berbasiskan platform tersebut dengan nama Tania.

Sebelumnya telah banyak beredar kabar yang mengatakan bahwa ZTE telah meluncurkan ponsel pintar pertamanya yang berbasiskan Window Phone 7 Mango. Namun, baru kemarin (27/9/11) WIB, ZTE umumkan secara resmi kehadiran ponselnya tersebut dengan nama Tania.

Menurut pengumuman resminya, ZTE Tania akan tersedia secara global dan mulai hadir pada akhir tahun ini. Seperti dilansir Unwiredview, perangkat Mango ini terlihat tipis dengan ketebalan (hanya) sekitar 10mm.

Desain candybarnya terlihat eye-catching dengan layar sentuh WVGA berukuran cukup besar, 4,3 inci yang didukung oleh prosesor single-core 1GHz, kamera 5MP, RAM 512MB, HSPA+, Wi-Fi, GPS, serta mendukung teknologi 3D dan tersedia penyimpanan 4GB (on-board).

Sayangnya, meski telah diumumkan secara resmi, ZTE belum memberikan detail harga yang ditawarkan untuk perangkat terbarunya ini. Akan tetapi, seperti sudah banyak diketahui oleh publik, biasanya perangkat buatan ZTE (dan vendor China lainnya) dibanderol dengan harga terjangkau atau lebih murah dibandingkan buatan vendor non-China.

Jadi, tunggu saja kehadiran ZTE Tania di Indonesia.

Tablet PC andalan Amazon

Raksasa retailer online Amerika Serikat, Amazon, akhirnya mengeluarkan tablet PC andalannya. Diberi nama Kindle Fire, perangkat ini mengusung sistem operasi Android dan dibanderol USD 199 atau sekitar Rp 1,7 juta ($1 = Rp 8.900).

Ya, harga miring memang menjadi salah satu daya pikat Amazon untuk mengadu peruntungan di pasar komputer layar sentuh. Jika dibandingkan, harga Kindle Fire bahkan cuma setengah dari versi termurah iPad 2.

"Kami menawarkan premium produk, tetapi kami tidak melakukannya dengan harga premium," tukas Jeff Bezos, pendiri dan CEO Amazon, dikutip dari AFP, Kamis (29/9/2011).

Namun berbeda dengan iPad yang mengusung bentang layar 9,7 inch, Kindle Fire Amazon berdimensi lebih kecil yakni cuma 7 inch. Ia pun tidak dibekali kamera seperti tablet PC kebanyakan, hanya tetap mengandalkan akses WiFi.

Direncanakan, perangkat ini baru akan menyambangi pasar AS pada 15 November mendatang. "Kindle Fire membawa segala apa yang telah kami kerjakan selama 15 tahun di Amazon dalam satu kesatuan, layanan yang terintegerasi untuk kustomer," imbuh Bezos.

Proses integrasi yang dimaksud salah satunya menghubungkan Kindle Fire dengan Amazon App Store serta sudah diberikan akses berlangganan gratis selama 30 hari ke Amazon Prime.

Layanan ini sendiri sejatinya mewajibkan para member untuk membayar USD 79 per tahun untuk fasilitas gratis biaya antar, akses streaming TV dan film serta benefit lainnya.

Selain Kindle Fire, di acara yang sama Amazon juga memperkenalkan tiga pembaca e-book teranyarnya. Ketiganya adalah Kindle basic terbaru seharga USD 79, Kindle Touch USD 99, dan Kindle Touch 3G dengan banderol USD 149.

Kerjasama Microsoft dan Samsung

Microsoft mengumumkan perjanjian kerjasama lisensi dan paten yang luas dengan Samsung-Android, berdasarkan perjanjian tersebut, Microsoft akan mendapatkan pendapatan royalti pada setiap smartphone dan tablet menjalankan system operasi Google Android mobile yang dijual oleh Samsung.

Ketentuan kesepakatan tersebut tidak diungkapkan. Pada bulan Juli, laporan media AS mengutip media Korea mengatakan Samsung ingin membayar 10 sampai 15 dolar AS untuk setiap perangkat Android. Samsung telah menjual lebih dari 10 juta smartphone Galaxy S II sejak diluncurkan pada Mei, yang berarti bahwa pembuat ponsel Korea bisa harus membayar biaya royalti sebesar Microsoft 100 juta dolar.

April lalu, raksasa Software yang berbasis di Redmont - Washington, juga menandatangani kesepakatan lisensi dengan produsen smartphone HTC yang menggunakan produk Android.

Microsoft mengatakan dalam sebuah posting blog bersama-sama dengan perjanjian dengan HTC, kesepakatan dengan Samsung berarti bahwa dua besar produsen handset Android di Amerika Serikat telah memperoleh lisensi untuk portofolio paten Microsoft. Samsung dan HTC menyumbang lebih dari setengah dari semua ponsel Android yang dijual di AS selama tahun lalu, menurut Microsoft.

Oktober lalu, Microsoft mengajukan gugatan terhadap Motorola dengan Komisi Perdagangan Internasional AS dan pengadilan federal di Seattle, menyatakan bahwa beberapa ponsel Motorola Android melanggar paten Microsoft.

Microsoft mencatat di blog yang berhubungan dengan Samsung dan HTC dapat digunakan sebagai model untuk kerjasama industri saat ini, dimana kedua perusahaan tersebut dapat menghormati dan mengatasi isu-isu kekayaan intelektual secara bertanggung jawab."

Motorola Smartphone Atrix 2

Selain Droid RAZR, Motorola ternyata masih punya jajaran terbaru dari ponsel pintar kelas atasnya. Adalah Atrix 2 yang digadang-gadang tengah dipersiapkan Motorola untuk segera dirilis.

Beberapa pekan ini rumor yang berkaitan ponsel pintar terbaru Motorola bernama Atrix 2 terus saja bergulir. Sebelumnya, perangkat ini disebut-sebut akan menggunakan nama Motorola Edison.

Kali ini, bocoran Motorola Atrix 2 disertai dengan gambar dan spesifikasi yang membalutnya muncul ke publik. Selain itu, Motorola dikabarkan lebih suka menggunakan nama Atrix 2 dibandingkan Edison.

Motorola Atrix 2 akan menawarkan layar sentuh qHD berukuran 4,3 inci, RAM 1GB, sebuah kamera 8 megapiksel with single LED flash, dan kapasitas internal sebesar 8GB yang bisa diupgrade menjadi 40GB. Sayangnya, tidak seperti 'saudara'-nya, Atrix 2 tidak mendukung koneksi jaringan LTE.

Sama seperti Droid RAZR, Motorola juga memperkuat Atrix 2 dengan dukungan berbagai aksesori unik dan menarik dari Motorola Webtop, termasuk HD Dock dan Lapdock.

Perangkat Lapdock sendiri merupakan salah satu aksesori yang pernah diperkenalkan Motorola pada beberapa ponsel pintar buatan vendor Amerika Serikat ini. Namun, untuk yang terbaru ini, Motorola mengubah ukuran Lapdock dari 11,6 inci menjadi 10,1 inci dan diperkuat dengan dua pilihan warna, silver dan black.

Selain itu, perangkat ponsel akan terkoneksi dengan Lapdock via sebuah kabel, dimana sebelumnya hanya tinggal plug and play. Kemungkina strategi ini digunakan oleh Motorola agar di masa mendatang Lapdock bisa dimanfaatkan secara universal oleh vendor atau perangkat manapun.

Akan tetapi, sampai saat ini belum diketahui secara pasti kapan perangkat ini akan dirilis serta harga yang ditawarkan.

Autocad 2005 - Layers - Color -line

LAYERS, COLORS, DAN LINETYPES
1 Layers
Layer merupakan salah satu perangkat untuk mengelola
kompleksitas gambar. Layer dapat dibayangkan sebagai lembaran
transparans yang menampung objek gambar


Objek rumah dalam Gambar 9.1a merupakan gabungan dari objek
atap, dinding, pintu, dan jendela. Keempat objek tadi dapat
digambarkan pada layer terpisah dengan nama layer sesuai
dengan nama objeknya (lihat Gambar 9.1b).
Akses:

Ketik la pada command line
Tekan tombol pada toolbar
Pilih menu, Format Layer
Layer Properties Manager seperti Gambar 9.2 akan muncul

New
Fungsi ini menambahkan layer baru di dalam gambar. Gambar 9.3
menunjukkan layer bernama Tembok yang ditambahkan pada
gambar.


Current
Fungsi ini menetapkan suatu layer sebagai layer yang digunakan
saat ini. Layer yang akan dijadikan Current harus dipilih terlebih
dahulu. Gambar 9.4 menunjukkan Tembok sebagai Current layer.



Delete
Fungsi ini menghapus suatu layer. Layer yang ingin dihapus harus
dipilih terlebih dahulu. Perhatikan Gambar 9.5.


Layer States Manager
Fungsi ini menyimpan status dan atribut semua layer pada satu
waktu. Kondisi layer yang disimpan tersebut dapat digunakan
kembali pada suatu saat. Kondisi layer (Gambar 9.5a) akan
disimpan dengan nama Kondisi layer 1 pada kotak Layer States
Manager (Gambar 9.5b). Kotak yang dicek menunjukkan item
kondisi yang disimpan.



Misalnya dilakukan modifikasi tertentu terhadap layer sehingga
layer 0 dan layer Tembok masing-masing berubah warna menjadi
cyan dan hijau (Gambar 9.6a). Untuk mengembalikan layer pada
warna asalnya (Gambar 9.5a) maka Anda cukup mengaktifkan
Kondisi Layer 1 dan mengklik Restore pada kotak Layer State
Manager (Gambar 9.6b).


Group Layer
Fungsi ini digunakan untuk mengelompokkan layer sehingga
pengelolaannya dapat lebih mudah. Group layer merupakan fitur
yang baru diterapkan pada AutoCAD 2005. Gambar 9.7a
menunjukkan Layer Properties Manager untuk AutoCAD 2004
dengan setiap layer dibiarkan sendiri-sendiri. Bandingkan dengan
Gambar 9.7b di mana setiap layer sudah memiliki grupnya
masing-masing.



Pembuatan kelompok dilakukan dengan menekan tombol New
Group Filter (lihat Gambar 9.8). Lokasi grup suatu layer
ditentukan sendiri oleh pengguna.


Property Filter
Fungsi ini mengelompokkan layer berdasarkan karakteristik
tertentu, misalnya mengelompokkan semua layer yang namanya
mengandung huruf „m‰.

Tekan tombol New Property Filter (Gambar 9.9a). Isikan *m*
sesuai Gambar 9.9b dan akhiri dengan menekan OK. Setiap layer
yang mengandung huruf „m‰ akan menjadi grup layer baru yang
bernama Layer huruf M (lihat Gambar 9.9c).



2 Status Layer
On/Off
Fungsi ini akan memperlihatkan atau menyembunyikan layer
tertentu.

Klik ikon untuk layer yang ingin
diperlihatkan/disembunyikan (hide)
Gambar 9.10a menunjukkan layer objek1 dan objek2 dalam
keadaan ON, sedangkan Gambar 9.10b menunjukkan layer objek2
dalam keadaan OFF (disembunyikan).

Walaupun objek 2 tidak muncul di gambar, AutoCAD masih
menganggap objek 2 terdapat di gambar.
Command: select
Select objects: all
2 found

Frozen/Thawed
Jika suatu layer ada dalam keadaan frozen maka layer tersebut
tidak dapat dipilih. Setiap objek di dalamnya akan disembunyikan
dan tidak dapat dimodifikasi.
Akses: Klik ikon untuk layer yang ingin di-freeze/thawed


Jika seluruh objek dipilih pada Gambar 9.11b maka AutoCAD
menganggap hanya ada 1 objek di dalam gambar.
Command: select
Select objects: all
1 found

Locked/ Unlocked
Jika suatu layer ada dalam keadaan locked, layer tersebut dapat
dipilih dan diset sebagai current layer. Suatu objek dapat
diciptakan dan ditampilkan pada gambar, namun tidak dapat
dimodifikasi.
Akses: Klik ikon untuk layer yang ingin di-lock/unlock

Command: e ERASE
Select objects: (Pilih objek 2) 1 found
1 was on a locked layer.

Plot/ No Plot
Suatu objek yang diset NO PLOT tidak akan dicetak pada kertas
walaupun ia ditampilkan selama penggambaran.
Akses: Klik ikon untuk layer yang ingin di-plot/no plot

Gambar 9.11b menunjukkan plot preview untuk model dengan
kondisi layer seperti Gambar 9.11a. Perhatikan bahwa objek 2
tidak ikut diplot.

3 Atribut Layer
Color Fungsi ini memilih warna untuk layer. Perhatikan kotak dialog
select color pada Gambar 9.12.
Akses: Klik ganda kolom Color pada layer manager.

AutoCAD akan menolak untuk melakukan modifikasi terhadap
objek 2 yang berada dalam lock.



Linetype
Fungsi ini memilih tipe garis yang digunakan sebagai outline
objek. Perhatikan kotak dialog select linetype pada Gambar 9.13.
Akses: Klik ganda kolom Linetype pada layer manager


Lineweight
Fungsi ini memilih ukuran garis yang digunakan sebagai outline
objek. Perhatikan kotak dialog select linetype pada Gambar 9.14.
Akses: Klik ganda kolom Lineweight pada layer manager


Plot Style
Plot style digunakan untuk mengatur pola pencetakan objek
berdasarkan warna layer. Gambar 9.15 menunjukkan plot style
untuk acad.ctb.
Akses: Pilih menu, File Plot Style Manager.

Samsung Meluncurkan Smartphone 4G

Samsung Electronics, produsen terbesar no dua di dunia ponsel, meluncurkan smartphone berdasarkan generasi keempat (4G) teknologi komunikasi dalam upaya untuk memenuhi permintaan untuk layanan data-multimedia kecepatan tinggi layanan nirkabel.

Galaxy S2 LTE dan Galaxy S2 HD LTE kompatibel dengan teknologi (LTE). Kedua smartphone baru mendukung LTE dengan transmisi data lima kali lebih cepat dari generasi ketiga yang ada (3G) telepon selular, menampilkan fungsi yang ditawarkan oleh smartphone Galaxy S2.

Galaxy LTE S2 dilengkapi dengan, Android 2.3 atau versi terbaru dari platform Android, layar 4.5-inch AMOLED super lebar dan prosesor 1,5 gigahertz dual core, sedangkan Galaxy S2 HD LTE menampilkan 4,65 inci high definition (HD) AMOLED display dengan 110 persen reproduksi warna alami dan 180 - derajat sudut pandang.

Dompet Digital Google

Pekan lalu, Google memposting sebuah video YouTube yang menampilkan tayangan mengenai Google Wallet dengan seorang bintang bernama George Costanza. Video ini menunjukkan indikasi bahwa layanan dompet digital Google itu segera hadir tak lama lagi.

Bagi yang tidak familiar dengan George Costanza, dia adalah salah satu tokoh dalam serial komedi situasi Seinfield yang tayang di stasiun TV Amerika Serikat (AS).

Dompet George Costanza sangat diingat pemirsa dalam salah satu episodenya. George diceritakan membawa dompet sangat tebal yang ditaruh di saku belakang celananya. Saking tebalnya, dia kesulitan duduk dan kerepotan saat akan mengeluarkan uang.

Tampaknya Google berupaya menarik perhatian pengguna dengan melibatkan tokoh George Costanza. Raksasa internet ini juga mengutip cerita soal dompet Costanza untuk menggambarkan segala kemudahan yang didapat pengguna saat menggunakan Google Wallet.

Google memang belum menyebutkan kapan peluncuran resmi layanan dompet digitalnya tersebut. Namun perhelatan NFC World Congress yang akan berlangsung besok di French Riviera menguatkan indikasi tersebut.

"Google tidak terdaftar sebagai pembicara atau exhibitor pada event tersebut, namun partner utamanya dalam layanan Google Wallet, MasterCard, menjadi sponsor resmi," tulis laporan tersebut.

Mei silam, Google telah memperkenalkan Google Wallet kepada khalayak. Layanan dompet digital ini memungkinkan konsumen menggunakan ponsel mereka saat akan melakukan pembayaran.

Pembayaran dengan cara menggerakkan ponsel di depan sebuah perangkat pendeteksi ini ditawarkan Google bekerjasama dengan MasterCard dan Citibank. Google juga menggandeng operator telekomunikasi, pembuat handset dan retailer.

Pada proyek pertamanya, dompet digital Google baru akan tersedia di AS pada ponsel Nexus S Google. Jika sudah diperkenalkan secara luas, diyakini layanan ini akan merambah tak hanya di AS tetapi juga negara lain termasuk di kawasan Asia.

Executive Chairman Google Eric Schmidt Juli silam pernah mengatakan, kemampuan ponsel Android untuk melakukan fungsi sebagai dompet digital tinggal menunggu waktu untuk masuk Asia.

Smartphone Nokia Car Mode

Nokia mengumumkan teknologi terbarunya, Nokia Car Mode, yang merupakan aplikasi untuk penggunaan smartphone Nokia di dalam mobil. Layanan ini pun diharapkan dapat meredam segala macam gangguan bagi pengendara.

Nokia Car Mode dikatakan memiliki halaman antarmuka yang mempermudah akses dan penggunaan fitur Nokia Drive (navigasi petunjuk jalan pada Nokia Maps dengan bantuan suara), berita terbaru mengenai lalu lintas, pemasang musik dan panggilan suara pada saat mengemudi.

Layanan yang baru dipamerkan di konferensi IAA (Internationale Automobil Ausstellung) ini dikembangkan dengan basis QT dan dapat diunduh melalui Nokia Ovi Store pada Q4 2011 untuk smartphone Nokia dengan system operasi Symbian Belle, seperti Nokia 600, Nokia 700, Nokia 701 dan tentunya Nokia N9.

Nokia Car Mode juga diklaim sebagai solusi komersial pertama yang mendukung layanan MirrorLink, yang sebelumnya dikenal dengan nama Terminal Mode. MirrorLink merupakan platform yang menghubungkan smartphone dengan mobil, didukung oleh lebih dari 20 merek global ternama dari berbagai industri yang tergabung dalam Car Connectivity Consortium (CCC).

Dengan adanya MirrorLink, smartphone dapat terhubung dengan mudah pada sistem visual mobil, sistem control dan audio. Sehingga konsumen dapat mengontrol smartphone mereka melalui dashboard mobil, seakan-akan ponsel dan aplikasinya terintegrasi pada mobil tersebut.

Selain Nokia Car Mode, ada juga Alpine ICS X-8 terbaru. Yaitu unit yang dapat dipasang dan digunakan pada dashboard mobil yang mendukung layanan MirrorLink dan ponsel dengan Bluetooth hands-free.

Jadi pada saat smartphone Nokia tersambungkan dengan Alpine ICS-X8, pengguna akan dapat menggunakan aplikasi smartphone dengan aman dan nyaman melalui layar sebesar 7 inci ICS-X8 dengan resolusi tinggi.

"Pergerakan besar dari MirrorLink dan Nokia Car Mode memungkinkan pengendara mobil untuk mengakses layanan favorit mereka pada smartphone," ujar Floris van de Klarshorst, Direktur Pelayanan Otomotif dari Nokia's Location & Commerce.

"Ini hanyalah permulaan dimana apa yang dapat kami lakukan adalah menghubungkan perangkat pintar dengan kendaraan. Kami mengharapkan para pengembang dapat terus berinovasi untuk menghadirkan aplikasi baru yang dapat memaksimalkan penggunaan perangkat pada saat berada di mobil," imbuhnya, dalam keterangan tertulis, pekan lalu.

Thilo Koslowski, Vice President dan Practice Leader di Gartner menambahkan, akses yang aman dan mudah pada aplikasi internet smartphone merupakan hal penting dalam mempercepat evolusi teknologi perangkat yang terhubung dengan kendaraan.

"Solusi dari integrasi smartphone dengan kendaraan yang terstandarisasi memungkinkan perusahaan otomotif untuk menyederhanakan penawaran layanan perangkat yang tersambung dengan kendaraan dan berfokus pada memperluas gaya hidup konsumen yang dapat terhubungkan dengan kendaraan," pungkasnya.

10 Negara dengan Kecepatan Download tercepat di dunia

Sebuah penelitian memaparkan peringkat negara-negara di dunia dalam soal kecepatan download internet. Hasilnya, Korea Selatan berhasil masuk yang pertama dalam daftar. Bagaimana dengan Indonesia?

Penelitian tersebut digelar oleh Pando Networks, perusahaan content delivery. Seperti dikutip detikINETdari AFP, Kamis (22/9/2011), studi ini berbasis 27 jutadownload di 20 juta komputer pada 224 negara yang berlangsung bulan Juni 2011.

Berdasarkan penelitian ini, rata-rata kecepatan downloadsecara global adalah 580 KBps. Berikut daftar 10 besar negara dengan kecepatan tertinggi:

1. Korea Selatan: 2.202 KBps
2. Rumania: 1.909 KBps
3. Bulgaria: 1.611KBps
4. Lithuania: 1.463 KBps
5. Latvia: 1.377 KBps
6. Jepang: 1.364 KBps
7. Swedia: 1.234 KBps
8. Ukraina: 1.190 KBps
9. Denmark: 1.020 KBps
10. Hong Kong: 992 KBps

Menariknya, beberapa negara yang terhitung maju ternyata punya kecepatan download relatif rendah. Amerika Serikat berada di peringkat 26 dengan 606 KBps. Kemudian Inggris 599 KBps, Perancis 604 KBps ataupun Kanada dengan 579 KBps.

"Meski secara umum negara maju melampaui negara berkembang, namun negara dengan nama besar seperti Amerika Serikat, Inggris, Perancis, China dan Kanada bahkan tidak cukup dekat dengan predikat tercepat," kata Robert Levitan, Chief Executive Pando.

Bagaimana Indonesia? Dari peta interaktif ini, Indonesia punya kecepatan download rata-rata 129 KBps. Dibanding negara Asia Tenggara lain, Indonesia sedikit kalah. Malaysia tercatat 179 KBps, Singapura 335 KBps, Thailand 268 KBps, Vietnam 374 KBps atau Filipina 213 KBps. Untuk kecepatan download terendah dipegang oleh Kongo dengan 13 KBps

Smartphone Android dari Viewsonic

ViewSonic, vendor yang lebih dikenal dengan produk monitornya ini, kembali membuat debutnya di pasar smartphone dengan merilis ViewSonic V430. Ini adalah smartphone ketiga yang dirilis oleh ViewSonic. Sebelumnya vendor ini telah merilis ViewPad 4 dan V350.

Vendor Taiwan yang lebih dikenal sebagai pembuat monitor, ViewSonic, kembali menghadirkan smartphone Android terbarunya dengan nama V430. Smartphone Android ViewSonic ini menjadi yang ketiga setelah ViewPad 4 dan V350.

Kehadiran V430 ini diharapkan mampu menembus pasar smartphone yang telah 'crowded'. ViewSonic V430 ini dilengkapi dengan layar sentuh besar, 4.3 inci dengan resolusi WVGA tanpa dibebankan dengan keypad atau keyboard QWERTY.

Layar besar itu diperkuat dengan prosesor Snapdragon single-core berkecepatan 1GHz, RAM 512MB, kamera utama berkapasitas 5 megapiksel dibagian belakang, dan kamera tambahan jenis VGA didepan.

Entah apa yang ada dibenak ViewSonic dengan hanya melengkapi V430 dengan Android versi lawas, Android 2.2 Froyo. Meski tidak terlalu buruk, akan tetapi Android tersebut sudah banyak ditinggalkan oleh para pesaingnya, terutama untuk smartphone jenis high-end, serupa dengan V430.

Namun, untuk desain, ViewSonic pantas diberikan acungan jempol. V430 terlihat simpel namun tetap tampak elegan. Selain itu, kemungkina besar ViewSonic akan menawarkan produknya ini dengan harga yang sedikit terjangkau.

Menurut rencana, ViewSonic akan segera mendaratkan smartphonenya ini untuk pasar Rusia. Sementara untuk harga dan kawasan lainnya, ViewSonic tidak menjelaskannya.

Jadi, mari kita berharap ViewSonic akan mendaratkan 'jagoan'-nya ini di Indonesia, sehingga menambah semarak pasar ponsel pintar di Tanah Air

Samsung dan Teknologi Chip memori 20 nanometer

Samsung Electronics mengatakan bahwa mereka mulai memproduksi secara massal chip memori didasarkan pada teknologi 20-nanometer.

samsung adalah pembuat chip memori no 1 di dunia dan mulai beroperasi untuk menghasilkan secara massa flash dan dynamic random access memory (DRAM) chip berbasis teknologi kelas 20-nano, Samsung mengatakan dalam sebuah pernyataan melalui email.

Pabrik baru, di mana memori flash NAND akan terutama diproduksi, mulai memproduksi 20-nano kelas tinggi kecepatan flash NAND dari September, menurut pernyataan itu. Pabrik, yang dapat menghasilkan lebih dari 10.000 wafer berukuran 12-inci per bulan secara massal akan menghasilkan 10-nano flash NAND mulai tahun depan.

NAND flash memory chip yang mengacu pada menyimpan informasi dalam elektronik portabel seperti komputer tablet dan smartphone. Permintaan untuk chip telah berkembang pesat sejalan dengan penjualan cepat smartphone dan PC meja. Menurut peneliti pasar iSuppli, pasar untuk memori flash NAND diperkirakan tumbuh dari 18850000000 dolar AS tahun lalu menjadi 22950000000 dolar AS tahun ini, memperluas untuk 28630000000 dolar AS pada tahun 2015.

Sementara itu, pabrik mulai produksi massal dari DDR3 2 - gigabit DRAM chip berdasarkan teknologi 20-nano. produksi pertama dari 20-nano chip DRAM diharapkan untuk memperluas kepemimpinan Samsung selama para pesaingnya seperti Hynix Semiconductor dan Elpida Memory. Hynix, pembuat chip terbesar di dunia setelah Samsung, bertujuan untuk menghasilkan 20-nano chip DRAM kelas tahun depan.

Cisco Hyper - V

Cisco sebagai vendor Networking terbesar di dunia akan segera beralih ke virtual untuk Hyper-V tahun depan, ketika Microsoft meluncurkan Windows Server 8.

Dukungan baru untuk Hyper-V hanya akan berlaku untuk Windows Server 8 yang memperkenalkan kemampuan yang lebih besar untuk mengintegrasikan modul pihak ketiga dari pendahulunya, menurut Cisco.

dengan Hyper-V pelanggan dapat menggunakan switch virtual disertakan dengan Microsoft hypervisor, dan terhubung ke switch Cisco secara fisik dan lainnya seperti Cisco produk Computing System.

Langkah baru Cisco membawa perangkat lunak beralih virtual untuk lapisan hypervisor, bagaimanapun, akan mencapai visibilitas yang lebih besar ke mesin virtual dan provisioning yang lebih baik dan kemampuan manajemen, kata Cisco.

Dengan Nexus 1000V switch virtual didistribusikan, Cisco menjalankan switch virtual dalam hypervisor yang tampak persis seperti IOS switch lain yang berbasis dari Cisco.

"Kebijakan penegakan Cisco, provisioning otomatis dan fitur diagnostik yang tersedia melalui Cisco Nexus 1000V, dan akan membantu administrator IT cepat menyebarkan beban kerja virtual pada Windows Hyper-V lingkungan Server dan skala untuk pusat data yang sangat besar.

Semua layanan lainnya jaringan virtual Cisco - Security Gateway Virtual, Adaptive Security Appliance, Layanan Daerah Percepatan Wide, dan Modul Analisis Jaringan - bisa di pasang ke Nexus 1000V.

Smartphone Dell Venue

Satu lagi varian ponsel pintar dari vendor kakap dunia yang berbasiskan di Amerika Serikat mencoba peruntungan di jagad smartphone Tanah Air. Adalah Dell yang menawakan kepada masyarakat Indonesia sebuah ponsel pintar berbasiskan Android dengan nama Venue. Perangkat terbaru Dell ini menawarkan desain candybar yang terlihat kokoh namun tetap berkesan elegan dan - tentu saja - kinerja dan teknologi terkini, terutama multimedia.

Dell Venue menjadi ponsel pintar berikutnya yang menyambangi Tanah Air. Menawarkan tampilan desain candybar yang terlihat kokoh, elelgan, dan stlylish. Dell mengklaim perangkat Android terbarunya ini mengadopsi teknologi smarphone terkini. Venue memiliki body berdimensi 121 x 64 x 12.9 mm, meski bukan yang paling tipis dan agak sedikit bongsor diantara 'sejawat'-nya, Venue tetap terlihat eye-catching dan nyaman sewaktu digenggam maupun pada saat ditaruh di kantong celana.

Yang membuat Venue kian menarik adalah teknologi layar yang membalutnya. Ponsel pintar layar sentuh Dell ini ditanamkan layar Super AMOLED yang didukung teknologi screen protection Corning Gorilla Glass, sehingga menghasilkan layar jernih, tajam, dan nyaman di mata serta memiliki daya tahan layar yang baik.

Layarnya berukuran cukup lebar untuk sebuah smartphone, 4,1 inci dengan berbasiskan layar sentuh kapasitif dan menghasilkan dukungan resolusi layar 480 x 800 piksel. Dell mengklaim kualitas layar Venue akan lebih terlihat ketika membuka file video atau memainkan game. Ditambah lagi Venue mendukung Flash 10, sehingga perangkat ini cukup enak dan asyik ketika pengguna menjelajah internet.

Pada sisi perangkat dalamnya, Dell menanamkan Venue dengan prosesor single-core berkecepatan 1GHz Snapdragon dari Qualcomm. Sayangnya, Dell hanya membekali Venue dengan Android versi lawas, Froyo 2.2. Akan tetapi, hal ini malah menjadikan kinerja Venue semakin maksimal. Ditambah lagi dengan tambahan chipset grafis Adreno 200, menambah kekuatan Venue dalam menjalankan komputasi berbasiskan grafis.

Sementara itu, untuk mendukung kedua chipset itu, Dell menambahkan RAM sebesar 512MB dengan kapasitas penyimpanan secara internal sebesar 1Gb, ditambah lagi dengan slot microSD yang bisa disematkan memori sampai dengan 32GB. Dari sisi kamera, Dell hanya menyematkan satu kamera dibagian belakang berkapasitas 8MP.

Kamera 8MP Venue ini dilengkapi dengan fitur-fitur, seperti autofocus, LED flash, geo-tagging, face detection, dan perekaman video@720p. Sayangnya, Dell tidak membenamkan kamera pada bagian depan, sehingga para pengguna Venue tidak bisa melakukan video call. Namun, hal itu tidak terlalu 'penting', terutama di Indonesia, secara koneksi jaringan di negara ini belum terlalu mendukung untuk itu. Ditambah lagi, kualitas kamera yang ada sudah mumpuni untuk berkegiatan multimedia.

Untuk dukungan konektivitas, perangkat yang berjalan diatas jaringan GSM ini didukung oleh fitur-fitur koneksi jaringan, antara lain WiFi, Bluetooth 2.1+EDR, Wi-Fi, Sync to PC, port micro-USB, serta dukungan terhadap koneksi jaringan kecepatan tinggi (HSPA) yang diklaim mampu mendownlod hingga 7.2Mbps dan upload 5.76Mbps.

Selain fitur-fitur yang telah disebutkan diatas, Dell melengkapi Venue dengan berbagai perangkat lunak, baik itu bawaan platform, buatan sendiri maupun pihak ketiga. Perangkat lunak yang ada disesuaikan dengan tujuan dari Venue, yaitu menyajikan pengalaman multimedia yang mutakhir dan tidak terlupakan kepada para pengguna, sehingga Venue lebih banyak diperkaya dengan konten multimedia on-the-go dan hiburan.

Salah satu fitur multimedia yang ada di Venue adalah MusicStage. Fitur ini dapat menjalankan streaming stasiun radio dari seluruh dunia dengan menggunakan RadioTime. Tentu saja untuk menambah koleksi lagu kita dapat membelinya melalui berbagai situs penyedia. Tersedia pula perangkat lunak bernama Noisey, yang mana pengguna dapat menyaksikan video konser. Dan tentu saja, masih banyak lagi fitur-fitur multimedia lainnya yang bisa Anda eksplorasi lebih lanjut

Akan tetapi, Venue juga dilengkapi dengan fitur bisnis, termasuk ActiveSync, QuickOffice, serta aplikasi Swype, untuk memudahkan pengguna dalam melakukan pengetikan menggunakan layar sentuh. Ada pula fitur bernama SyncUP yang didukung Nero, dimana pengguna bisa mengirimkan file musik, foto dan dokumen secara nirkabel dengan jaringan Wi-Fi.

Pengguna juga mendapatkan fitur-fitur berbasiskan Google, seperti Google Search, Google Maps, Gmail, Google Talk, Picasa, dan masih banyak lagi, termasuk Android Market, tentunya untuk memperkaya aplikasi-aplikasi yang ada. Dari sisi baterai, Dell membenamkan baterai berkapasitas 1400 mAh jenis Lithium Ion.

Secara umum, Dell Venue layak dipilih oleh para pengguna Android, terutama bagi Anda yang cenderung pada kegiatan multimedia dan hiburan. Fitur dan aplikasi yang ada mampu memaksimalkan kegiatan multimedia. Ditambah lagi dengan dukungan perangkat keras yang cukup mumpuni dalam menjalankan kegiatan tersebut.

Desain yang berkesan kokoh, namun tetap terlihat elegan, memberikan nilai tambah tersendiri bagi perangkat Android yang satu ini. Sayangnya, Anda hanya mendapatkan Android Froyo bukan Gingerbread. Meski begitu, secara umum Froyo maupun Gingerbread perbedaannya tidak terlalu jauh, sehingga Anda tidak akan merasakan perbedaan yang ada.

Perangkat ini sendiri telah tersedia di Indonesia dengan harga yang harus Anda tebus sebesar Rp. 4.250.000. Harga yang cukup masuk akal untuk perangkat yang menargetkan para pengguna multimedia.

Berminat?

Spesifikasi:

Jaringan: GSM 850/900/1800/1900, HSDPA 900/2100/850/1900;
Dimensi: 121 x 64 x 12.9 mm;
Bobot: 164 gram;
Layar: 4.1 inci (480 x 800 piksel) Super AMOLED Capacitive Touchscreen + Gorilla Glass display + Multi-touch Input;
Prosesor: Single-core 1GHz Snapdragon + Adreno 200 GPU;
OS: Android 2.2 (Froyo) + Dell Stage UI;
Kamera: 8MP (3264 x 2448 piksel), Autofocus, LED Flash, Geo-tagging, Face Detection, Video Recording 720p@30fps;
Memori: 512MB RAM + 1GB (Internal), slot microSD (up to 32GB);
Konektivitas: 3G, GPRS/EDGE, WiFI, HSDPA 7.2 Mbps, HSUPA 5.76 Mbps, Bluetooth 3.0, WiFi Direct, port microUSB v2.0, dan Audiojack 3.5mm;
Fitur Lain: Accelerometer sensor for UI auto-rotate, Proximity sensor, Gyro sensor, A-GPS, Digital compass, Multimedia Player App, Organizer, Image/video editor, Document editor (Word, Excel, PowerPoint, PDF), Google Search, Maps, Gmail, YouTube, Calendar, Google Talk, Picasa integration, Adobe Flash 10.1 support, Voice memo/dial/commands, Predictive text input, Browser HTML, Radio FM with RDS, Social networking integration, Android Market;
Baterai: Li-Ion 1400mAh.

Fitur baru Facebook

Facebook pada Kamis memperkenalkan fitur baru yang disebut Open Graph memungkinkan pengguna untuk mengakses dan berbagi berbagai macam konten media dan gaya hidup di situs jaringan sosial.

Menurut CEO Facebook (CEO) Mark Zuckerberg, Open Graph memungkinkan pengguna berbagi apa yang mereka lakukan di Facebook-terhubung aplikasi seperti yang mereka lakukan itu.

Ini berfokus pada aplikasi aplikasi sosial media termasuk buku, berita, musik, TV, film dan game, serta aplikasi gaya hidup seperti olahraga, fashion makanan, dan perjalanan.

"Lima tahun terakhir jejaring sosial facebook telah membuat orang terhubung dengan kehidupan mereka. Lima tahun ke depan akan didefinisikan oleh aplikasi dan kedalaman keterlibatan," kata CEO Facebook.

Ambil musik misalnya, Facebook terintegrasi dengan layanan musik Eropa Streaming Spotify Jika account Spotify seseorang terhubung ke Facebook, sebuah pesan akan muncul di Ticker menyatakan satu lagu adalah mendengarkan dan dalam Timeline, desain baru dari halaman profil seseorang. Teman-teman pengguna dapat mendengarkan lagu yang sama pada waktu yang sama dengan mouse melayang lagu dalam Timeline atau Ticker.

pendiri Spotify CEO Daniel Ek dan film layanan streaming Netflix CEO Reed Hastings juga mengambil tempat sebagai pembicara tamu untuk memperkenalkan kemitraan dengan Facebook.

Zuckerberg juga memperkenalkan aplikasi membaca berita sosial dari organisasi berita besar seperti The Washington Post dan Yahoo News, yang memungkinkan pengguna untuk mengakses konten secara langsung di Facebook.

Sebelumnya pada konferensi f8, Timeline diresmikan sebagai fitur baru. Ini adalah desain profil baru yang memungkinkan pengguna untuk geser vertikal melalui momen besar dalam hidup seseorang dalam satu halaman.

Zuckerberg meyakinkan pengguna bahwa mereka memiliki kontrol penuh Timeline mereka, mengatakan mereka dapat memutuskan apa konten akan muncul dan yang dapat melihatnya. Fitur baru akan tersedia dalam beberapa minggu.

Sejak Google meluncurkan jaringan sosialnya sendiri "Google +" pada bulan Juni, Facebook telah dalam mode pertempuran, berjuang untuk menggelar produk baru dan fitur untuk mengalahkan raksasa pencarian. Dalam pidatonya pada hari Kamis, Zuckerberg menyatakan setengah miliar orang saat ini menggunakan Facebook setiap hari.

Dua hari sebelum konferensi f8, Google mengumumkan untuk membuka jaringan sosial kepada publik,

HTC : Smartphone buat Wanita

HTC akhirnya mengumumkan kehadiran Rhyme. Smartphone Android yang menargetkan para wanita kelas menengah ini sebelumnya diisukan bernama Bliss yang beberapa kali 'muncul' dalam bentuk gambar, foto, spesifikasi, dan lainnya.

Rhyme menjadi Android terbaru dari vendor kakap Taiwan, HTC. Smartphone Android dari HTC ini didesain bagi para wanita kelas menengah. Perangkat ini sendiri sebelumnya dirumorkan akan dinamai dengan Bliss.

Akan tetapi, seperti pernah diberitakan sebelumnya, menjelang detik-detik akhir pengumuman, HTC mengganti nama Bliss menjadi Rhyme. Smartphone ini sewaktu dirumorkan bernama Bliss, pernah beberapa kali 'bocor' ke publik, baik itu dalam bentuk gambar, fitur-fitur yang tersedia, dan dalam bentuk lainnya.

Desain yang ditampilkan HTC pada Rhyme memang memperlihatkan sisi 'manis', sesuai dengan target yang dituju. Perangkat ini diperkuat dengan prosesor Snapdragon single-core berkecepatan 1GHz dari Qualcomm didukung kartu grafis Adreno 205, dan RAM 768MB.

Sementara ukuran layar pada Rhyme adalah 3,7 inci beresolusi WVGA dibantu dengan kamera 5 megapiksel dengan kemampuan merekam video@720p, ditambah lagi dengan kapasitas internal yang disediakan 4GB, serta penyimpan eksternal sebesar 8GB yang bisa upgrade menjadi 32G.

HTC sendiri mempercayakan Android 2.3 Gingerbread dalam menjalankan Rhyme yang didukung dengan software antarmuka buatan perusahaan bernama Sense UI. Yang menarik adalah HTC membekali Rhyme dengan paket penjualan yang menarik dan unik. Salah satunya adalah perangkat yang bernama docking station.

Menurut rencana, HTC akan mulai dipasarkan pada bulan Oktober tahun ini. Sayangnya, HTC belum menjelaskan harga yang akan ditawarkan, namun dari spesikasi yang ada, kemungkinan besar tidak terlalu mahal, meski tidaklah murah.

Sony Luncurkan Camera DSC-TX55

Model berpose dengan Camera terbaru buatan SONY type "DSC-TX55 cyber shot" dalam upacara peluncuran kamera di Seoul, Korea Selatan, pada 21 September, 2011. Sony cyber shot DSC-TX55 dengan system layar sentuh dan memiliki ukuran yang sangat tipis 12.2 mm. kamera ini akan mulai dipasarakan di Korea pada bulan Oktober 2011.

Tablet PC pertama dari SONY

Setelah lama ditunggu-tunggu oleh para gadget mania, akhirnya perusahaan elektronik raksasa Jepang, Sony, meluncurkan komputer tablet pertama andalannya Sony Tablet S. Sony mulai memasarkan tabletnya itu pada Jumat (16/9) kemarin di Amerika Serikat.

Sementara, peluncurannya di Jepang juga dibarengi di waktu hampir bersamaan pada Sabtu waktu setempat. Sony mengatakan, tablet terbaru miliknya ini memungkinkan orang untuk bermain game komputer dan mampu membaca e-book yang diterbitkan oleh sebuah perusahaan buku. Para analis mengatakan Sony ketinggalan selama 17 bulan dalam fokus membuat tablet.

Perangkat tablet ini berfitur layar sentuh kontrol dan berbagai teknologi yang tak kalah dengan tablet-tablet terbaru lainnya. Peluncuran tablet ini sepertinya sengaja untuk menyaingi gadget andalan Apple, iPad, yang masih mendominasi pasar tablet dunia dan persaingan ketat antar tablet-tablet terbaru rakitan produsen elektronik lainnya.

Konsol Game terbaru dari SONY

Sony akan merilis generasi baru konsol game portabel di Jepang, 17 Desember 2011 mendatang. Konsol game portabel bertajuk Playstation Vita ini, akan dibanderol seharga 24.980 atau berkisar Rp 2,8 juta untuk konsol versi WiFi. Sedangkan versi 3G yang bermitra dengan operator terbesar di Jepang NTT DoCoMo, akan dibanderol 29.980 atau sekitar Rp 3,4 juta.

Berbeda dengan penjualan di Amerika Serikat. Gadget dengan WiFi itu dihargai USD$ 249. Sedangkan gadget dengan 3G bernilai USD$ 299.

PS Vita ini memilki fitur layar multi-sentuh OLED (organic light emitting diode) sebesar 12,7 centimeter. Dengan tombol pada bagian belakang untuk mengontrol gerakan "sentuh, ambil, jejak, dorong dan tarik."

Selain itu, gadget ini juga memiliki kamera menghadap depan dan belakang. Meski gadget game ini terbilang unggul, saingan mereka seperti smartphone dan tablet seperti iPhone Apple dan iPad harus diwaspadai. Karena gadget ini juga dapat menyajikan game gratis yanga murah, bahkan dapat diunduh dengan cepat dan langsung dimainkan.

Windows 8

President Microsoft Windows Steven Sinofsky memperkenalkan tablet baru yang menjalankan versi OS Windows 8 pada peluncuran perdana windows 8 di Anaheim, California September 2011. salah satu tablet-pc yang akan menggunakan windows 8 adalah produksi tablet pc dari raksasa eletronik Samsung.

Microsoft akhirnya membuka selubung Windows 8. Penampilan dan fungsionalitas dari generasi terbaru sistem operasi Microsoft tersebut ditampilkan secara mendetail dalam konferensi Build yang dihadiri para developer Windows di California, Amerika Serikat.

"Semua yang bagus di Windows 7, kami mengambilnya dan bahkan membuatnya lebih baik lagi di Windows 8," klaim Steven Sinofsky, Presiden Windows yang dikutip dari FoxNews, Rabu (14/9/2011).

Windows 8 kabarnya akan mulai dipakai para manufaktur komputer pada tahun 2012. Lalu, akan seperti apa OS yang juga dioptimalisasi untuk komputer tablet ini?

User interface Windows 8 memang berubah drastis dibanding generasi sebelumnya. Interface yang dijuluki sebagai Metro menampilkan aplikasi dalam bentuk kotak-kotak, mirip dengan interface yang terdapat di Windows Phone. Terdapat juga pilihan interface Desktop View yang dioptimalkan untuk komputer desktop.

Windows 8 dioptimalkan untuk navigasi layar sentuh. Tujuannya untuk memudahkan pengguna memakai perangkat seperti tablet, namun juga tetap dapat dipakai dengan baik di perangkat PC tradisional.

Microsoft memang berambisi menandingi supremasi iPad. Karenanya, Windows 8 juga dirancang untuk berjalan di perangkat berbasis chip ARM yang mendayai sebagian besar komputer tablet saat ini. Dalam demo di konferensi itu, Windows 8 tampak berjalan dengan baik di perangkat yang memakai chip ARM.

Sejauh ini, belum jelas kapan Windows 8 diluncurkan dan berapakah harganya. Namun dengan presentasi yang cukup mendetail ini, suksesor Windos 7 itu barangkali akan menyambangi konsumen dalam waktu tidak terlalu lama.

Smartphone terbaru dari LG

LG baru saja memperkenalkan generasi penerus dari Optimus One di Italia. Smartphone Androd LG terbaru itu diberi nama Optimus Hub yang ditargetkan untuk para pemula dan pasar menengah.

LG Optimus Hub menjadi salah satu 'jagoan' terbaru dari vendor Korea Selatan tersebut. Smartphone terbaru Android ini merupakan penerus dari Optimus One yang cukup sukses di pasaran.

Seperti predesor-nya, Optimus Hub menargetkan para pemula dan kelas menengah dengan budget kurang dari 2 juta rupiah. Dilansir GSMArena, dikutip CBN, LG Optimus Hub hadir dengan layar HVGA LCD berukuran 3,5 inci.

Sementara untuk chipsetnya, LG membenamkan prosesor berkecepatan 800MHz dengan dukungan RAM sebesar 512 MB, kamera 5 megapiksel, GPS, Wi-Fi, dan 3G yang diklaim mampu menghadirkan jaringan berkecepatan tinggi (HSPA) mencapai 3.6 Mbps. Selain itu, ada juga fitur Wi-Fi direct serta Bluetooth 3.0.

Sedangkan untuk versi Androidnya, LG mempercayakan Gingerbread 2.3.4. Sayangnya, meski dibenamkan Android Gingerbread, prosesornya tidak terlalu mendukung fitur-fitur, seperti Adobe Flash Player, Firefox for Android, dan masih banyak lagi.

Namun, dengan harga yang ditawarkan serta desain yang cukup menarik, LG Optimus Hub bisa menjadi pilihan bagi Anda yang punya bujet dibawah dua juta rupiah yang menginginkan pengalaman menggunakan Android Gingerbread.

Keyboard bertenaga Surya

Tahun lalu Logitech menghadirkan Wireless Solar Keyboard K750, keyboard bertenaga matahari pertama mereka yang mendapatkan tanggapan baik dari sisi desain dan fitur. Namun banyak yang mempertanyakan, kapan keyboard tersebut akan hadir untuk pengguna Mac.

Ternyata, dikutip dari EarthTechling, 9 September 2011, Logitech membutuhkan waktu 1 tahun untuk akhirnya meluncurkan keyboard bertenaga matahari untuk komputer besutan Apple tersebut.

Serupa dengan versi PC, keyboard tenaga surya versi Mac ini juga dibuat menggunakan bahan-bahan bebas PVC dan bisa diisi ulang menggunakan cahaya matahari ataupun sinar di dalam ruangan, serupa dengan kalkulator bertenaga surya.

Keyboard yang dibuat dengan ketebalan sekitar 8,5 milimeter ini terhubung ke komputer lewat spektrum nirkabel 2,4GHz. Logitech mengklaim, penggunaan spektrum ini memastikan konektivitas yang konstan.

Sebuah lampu di keyboard dan juga aplikasi yang bisa didownload akan memberitahukan pengguna saat keyboard tersebut mulai kekurangan daya dan perlu diisi ulang.

Adapun harga keyboard tenaga surva versi Mac ini juga telah turun, dipasarkan di harga sekitar US$60 atau sekitar Rp515 ribu. Sebagai gambaran, saat Logitech pertamakali menghadirkan keyboard bertenaga matahari ini ke pasaran, harganya ada di US$80 dolar atau Rp683 ribuan.