Presiden dan Nasib
Kalau di rumah Gus Dur lahir deklarasi Ciganjur. Maka untuk membohongi
rakyat seperti orang-orang di Ciganjur, di Dufan Sri Bintang Pamungkas dan
Mukhtar Pakpahan sedang berdialog membahas deklarasi Dufan.
Isi dialog adalah sebagai berikut :
Mukhtar : Bagaimana kalau yang jadi Presiden nanti tetap Habibie ?
Bintang : Keadaan ya tetap kayak gini, macet.
Mukhtar : Bagaimana pendapatmu kalau Presiden nanti adalah Gus Dur ?
Bintang : Wah, amit-amit deh. Kita dipimpin si Buta dari goa hantu.
Indonesia bakal jadi dunia persilatan nanti. Bakal bermunculan Wiro Sableng.
Lebih-lebih, omongan Gus Dur yang sering mengigau alias ngelantur dalam
ngomentari berbagai masalah.
Mukhtar : Bagaimana pendapatmu kalau Presiden nanti adalah Megawati ?
Bintang : Emangnya ini Kerajaan Indonesia ? Mengapa yang jadi presiden harus
anaknya presiden ? Lagian kapasitas dan kelebihan Megawati itu apa atau dari
segi mana ? Jasa maupun ijazah pun nggak ada yang bisa diandalkan ?
Dia itu hanya boneka yang akan dimanfaatkan pihak-pihak yang punya tujuan
tertentu sehingga berusaha menggolkan dia untuk jadi Presiden.
Mukhtar : Lantas kalau yang jadi Presiden nanti adalah Hamengkubuwono X ?
Bintang : Sama saja dengan Megawati. Mentang-mentang dia anaknya raja Jogja.
Saya yakin kalau dia nggak dari kraton, nggak bakal ada suara untuknya.
Kapasitas dan kelebihan dia itu apa ? Hamengkubuwono itu, sarjana saja nggak
lulus (Drop out) dari Fakultas Hukum UGM. Dan perlu diingat bahwa dia itu
sponsor dan dedengkot Golkar Jogja pada Pemilu yang lalu. Rupanya dia tipe
'dimana angin berhembus di situ dia duduk'.
Mukhtar : Lantas kalau yang jadi Presiden nanti adalah Amien Rais ?
Bintang : Wah ini lagi Si Pembual. Dia mau ngurusin negara sedangkan
ngurusin mahasiswanya saja dia nggak becus. Dia teriak-teriak basmi KKN
sedangkan dia sendiri yang cuma seorang dosen, kekayaannya luar biasa.
Dapat diamati sendiri lah ? Dan dia orangnya plin plan. Kemarin ngomong gini,
besoknya gitu. Dan dasar juga dari Jogja, tipe 'dimana angin berhembus di situ
dia duduk'.
Mukhtar : Kalau begitu, Presidennya kembali Suharto saja ?
Bintang : Nasib !
Mukhtar : Nasib bagaimana ?
Bintang : Nasib kita, masuk penjara lagi !
-------------------------------------------------------------------------------
21 Alasan Mahasiswa Demo
21 Alasan mengapa mahasiswa demo lagi
1. Kuliah nggak menarik.
2. Mau eksperimen gimana kalo Habibie turun, trus diganti Harmoko.
3. Secara sukarela mau jadi pahlawan reformasi berikutnya
(mumpung TAP MPR tentang Pahlawan Reformasi Belum ditetapkan).
4. Susah milih masuk partai mana.
5. Berharap masuk CNN (Lagi?)
6. Lagi megang Dollar dalam jumlah besar (berharap supaya nilai Dollar naik lagi).
7. Cari jodoh.
8. Berharap makan gratisan lagi (dari Ariifin Panigoro).
9. Takut cepet lulus, karena nggak ada kerjaan.
10. Kuliah Kerja Nyata untuk Jurusan Politik (kalo sampai menginap, dapat 6 SKS)
11. Udah kangen sama ABRI dan Polisi.
12. Salah masuk jurusan.
13. IBM (Intel Belagak Mahasiswa).
14. Benci sama Bob Hasan tapi nggak tau harus bagaimana.
15. Mau tahu reaksi Jendral Wiranto akan bagaimana.
16. Benci sama Beddu Amang tapi nggak tau harus bagaimana.
17. Menuntut digantinya pasal 2 UUD'45 menjadi " Kedaulatan berada ditangan
Demonstran,dan dilakukan sepenuhnya di Gedung MPR ".
18. Berharap difoto wartawan.
19. Kangen sama Harmoko Cs.
20. Study Perbandingan Antara Bayonet dan Peluru Karet.
21. bisa pacaran gratis di DPR, nginep lagii . . : - )
----------------------------------------------------------------------------
Jika Saja Imanmu Kuat
Beberapa tahun yang lalu saya mendengar sebuah cerita yang saya harap akan
menenangkan mereka yang merasa sering diejek dengan kalimat,
"Jika saja imanmu kuat engkau tidak akan ...."
Waktu itu saya sedang mendengarkan seorang wanita menelepon seorang pendeta
dalam sebuah siaran radio. Pendeta itu adalah seorang pria yang bijaksana.
Suaranya yang lembut seakan bisa menghilangkan segala rasa takut.
Wanita itu -- yang jelas terdengar sedang menangis -- berkata,
"Pendeta, saya dilahirkan buta, dan saya sudah buta sepanjang hidup saya.
Saya tidak keberatan menjadi buta tetapi ada beberapa teman saya yang mengatakan
bahwa jika saja iman saya kuat maka saya akan bisa disembuhkan."
Pendeta itu bertanya kepadanya, "Apakah Anda selalu membawa tongkat
penuntun Anda kemana pun Anda pergi?"
"Ya," jawab wanita itu.
Lalu pendeta itu mulai menasehati, "Jika mereka mengejekmu lagi dengan
kata-kata seperti itu, pukullah mereka menggunakan tongkatmu itu dan katakan,
'Jika saja imanmu kuat, kamu pasti tidak akan merasa sakit!"
--------------------------------------------------------------------------
Tafsir Mimpi
Alkisah pada suatu malam seorang pemuda bernama Firman sedang bermimpi yang
sangat aneh, karena saking anehnya ia berencana untuk menanyakan pada seorang
ahli tafsir terkenal yaitu Empu Gondrong (empu gondrong ini masih sodaraan ama
empu gandring).
Firman: "Mbah tadi malam saya mimpi aneh sekali. Saya berada di depan pintu
supermarket yang besar tetapi waalaupun sudah saya saya dorong sekuat tenaga
tetapi tidak terbuka juga, apakah ini pertanda rejeki saya akan seret?"
Si MBah: "Bukan..."
Firman : "Apakah rejeki saya akan terhalang mbah...?"
Si Mbah: "Bukan GOBLOK, pintu itu ada tulisan PULL nya jadi harus kamu tarik"
---------------------------------------------------------------------------------
Engkong-engkong Pengen Kawin
Alkisah si Engkong, petinggi Negara yg demen kawin cerai ... kali ini pingin
kawin lagi dengan seorang janda belia... Sang janda yang cantik dan montok,
gimanapun tergoda dengan kekuasaan, kekayaan dan jaminan hidup enak, meski si
Engkong sudah ubanan dan ompong. Namun berhubung sang Janda punya syarat,
sebelon menerima lamarannya, yaitu dia pingin punya anak lagi. Maka si
Engkong jadi kelabakan. Diusia menjelang tujuh puluh tahunan, Nafsu sih masih ada,
cuman ketokcerannya nggak janji ya..... maka dengan deg-degan si Engkong konsultasi
dengan dokter ahli. Si Ahli menyarankan agar Engkong tes sperma dulu.....
Okelah... pikir Engkong. Suatu pagi Dokter memberikan sebuah botol kecil untuk
tempat sampel sperma Engkong, dan minta agar Engkong besok paginya bisa kembali
sambil bawa sampel nya. Besoknya Engkong datang lagi ke dokter sambil membawa botol
kemarin, tapi kali ini masih kosong belon ada isinya....Dokter heran dan bertanya
" Maaf Pak... ada problem ??? sampel spermanya mana ? kok belon ada isinya ? "
Lalu dengan penuh semangat dan kekesalan si Engkong mulai cerita :
" Gini nih Dok... pertama-2 aku pake tangan kananku.... tapi gak berhasil.
Terus aku minta tolong calon istriku.
Pertama ia coba dengan tangan kanannya, gak berhasil,
trus tangan kirinya... tapi gak berhasil juga...
bahkan kemudian dia coba dengan mulutnya....
pertama-2 dia coba gigit dengan giginya, gak berhasil...
trus coba lagi gak pake gigi....
tetep aja gak berhasil.....
Gila... susah banget...
akhirnya kita minta tolong sama perempuan yang tinggal di sebelah rumah,
kebetulan dia juga janda. Wanita itu coba membantu dengan kedua tangannya,
kanan dan kiri secara bergantian...bahkan akhirnya juga dengan mulutnya..
tapi tetep aja gak berhasil....
Tambah kesel....
akhirnya aku pukul-2 kan kemeja...
tapi gak berhasil juga....."
Dokter terkejut dan heran " Hahhh... ????
Bapak minta bantuan janda tetangga ??? "
Dia shock denger cerita si Egkong...
apalagi denger yg pake mulut segala....
" Ya..... " kata si Engkong...
" tapi tetap aja gak berhasil...
botol itu tetep aja kagak mau terbuka...."
Kamis, 08 Maret 2007
Humor Politik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar