Radio dan Telepon Umum
Di sebuah sungai yang airnya jernih, banyak orang mandi; laki-laki, perempuan,
dan anak-anak. Seorang lelaki gendut mandi dekat wanita gembrot.
Melihat perut si lelaki, sang wanita gembrot bertanya, "Pak, perut Anda gendut
gitu isinya apa, sih?"
Si bapak-bapak itu tidak tersinggung malah tersungging. Dengan cengengesan ia
menjawab, "Radio."
Kontan saja si perempuan heran, "Kok, bisa?" Apa jawab si lelaki gendut? Sambil
menunjuk kemaluannya ia menjawab, "Ini antenanya." Gantian sekarang lelaki gendut
itu bertanya, "Bu, perut Anda buncit begitu apa sih isinya?"
Dengan enteng si wanita itu menjawab,"Telepon umum."
"Kok bisa begitu?" Si lelaki gendut heran.
Dengan cengengesan si wanita berkata--sambil menunjuk lubang kemaluannya,
"Nih, lubang koinnya."
----------------------------------------------------------------------------
Pertengkaran antara suami istri
Seorang istri cerita kepada suaminya bahwa semalam ia mimpi menghadiri sebuah
pelelangan Penis. Ia bercerita bahwa yang terbesar mendapat tawaran $10000 dollar
sedangkan yang terkecil hanya laku $10 dollar.
Sang suami sambil senyum-senyum lalu menanyakan gimana kalo yang seukuran dia.
Sang istri langsung menjawab : " Waah kayaknya sih ngga laku bang ! ! "
Si suami merah padam mukanya sambil berkata dalam hati ( " awas gue bales besok " )
Besoknya gantian sang suami yang bercerita bahwa ia semalam mimpi menghadiri
pelelangan vagina. Yang paling sempit laku $10000 dollar sedangkan yang paling
longgar $10 dollar. Si istri dengan yakin bertanya ke suaminya.
Begini katanya : " Kalau yang seperti aye laku berapa bang ? "
Jawab suami : " Wah gimana ya sebabnya pelelangannya sendiri berlangsung
didalam vagina elo ! ! " katanya sambil berkata dalem hati ( " rasain lu " )
--------------------------------------------------------------------------------
Panjang Amat
Di sebuah desa tinggal sepasang kekasih. Sang gadis sedih, sebab setiap kekasihnya
datang apel selalu menggunakan sarung, maklum di desa.
Akhirnya gadis itu mengutarakan kesedihannya : " Mas, kalo datang ke rumah,
jangan pake sarung dong....malu kan sama Bapak ".
Akhirnya sang kekasih menyanggupi : " Iya, besok Mas mau beli bahan celana ".
Sesudah beli bahan celana, pemuda itu ketukang jahit untuk menjahitkan bahan
celananya. Pada hari yang dijanjikan, pemuda itu kembali ke tukang jahit
untuk mengambil celananya yang sudah jadi. Masih ada sisa bahan 1/2 meter lagi.
Dibawa pulang saja yaaa.....
Pemuda itu senang, jadi juga celananya, pikirnya.
Dia pulang, dan sore harinya langsung apel ke rumah sang kekasih untuk pamer
celana barunya. Dia gunakan celana itu. Tapi karena kebiasaan, dia juga tetap
menggunakan sarungnya.
Ditengah perjalanan, sang pemuda sakit perut. Karena tidak tahan, akhirnya dia
ke WC umum. Segera setelah selesai buang hajat,dia buru-buru menggunakan
sarungnya dan lupa menggunakan celana barunya. Ketika tiba di rumah sang kekasih,
si gadis berkata : "Lho...Mas, kok masih pake sarung, katanya mau pake celana baru".
Dengan cekatan sipemuda mengangkat sarungnya sambil berkata : hh . . . lihat,
Mas pake celana baru ". Seketika si gadis menjerit : " Ihhh....panjang amat..."
Dengan tersenyum bangga si pemuda menjawab : "Iya
nih.....panjang. Dirumah juga masih ada 1/2 meter lagi......"
Waauuuwwww . . . . . . ! ! ! ! ! ! ! ! ! !
----------------------------------------------------------------------------------
Pas anunya
Ada sebuah keluarga yang anggota keluarganya hanya ibu yang janda dengan anak
gadisnya yang sudah bertunangan dengan seorang pemuda.
Pada waktu mau masak dan tidak punya santan, maka si Ibu minta tolong sama
calon mantunya untuk memetik kelapa yang ada di belakang rumah.....
Untuk mengambil hati sang mertua, si pemuda jelas tidak menolak dan diapun
menyanggupi.
Untuk mempermudah memanjat kelapa, ia membuka celana panjangnya dan tinggal
celana pendek yang agak kebesaran. Karena kekhawatiran si Ibu,ia menunggu
dibawah pohon kelapa, sehingga ia melihat 'anunya' si
calon mantu. Ia pun segera masuk dalam kamar dan memanggil anak gadisnya.
Ibu : Batalkan saja rencana pernikahan kalian.
Gadis : Kenapa bu, bukannya ibu sudah setuju waktu mereka melamar ?
Ibu : Ibu sudah pengalaman dalam berumah tangga, dan saya tidak
mau kamu nanti menderita.
Gadis : ada apa bu, kenapa ibu bisa mengatakan seperti itu ?
Ibu : Ibu barusan melihat itunya besar sekali. Kamu tidak akan tahan kalau
kamu jadi menikah dengannya..
Gadis : Tidak bu .... udah berapa kali dicoba pas-pas aja tuh...
Ibu : ????&@#@*@#$......
-=----------------------------------------------------------------------------
RUSUK ADAM
Dahulu kala, di suatu ketika, tatkala masih berdiam di Taman Eden, selama
beberapa hari berturut-turut Adam selalu pulang larut malam,
sehingga Hawa menjadi sangat kesal.
" Elu mulai selingkuh ama cewe lain ya " kata Hawa memulai tuduhannya.
" Elu nyang mulai ngaco, kaga rasional ", jawab Adam.
" Elu kan satu-satunya cewe di muka bumi ini ".
Pertengkaran terus berlanjut dan hanya berhenti ketika Adam tertidur.
Tapi tak lama kemudian Adam terbangun karena merasa geli di bagian rusuk badannya.
Ternyata Hawa sedang menusuk-nusukkan jarinya kerusuk Adam.
Setengah berteriak Adam berkata : " Hei, ngapain sih lu "
jawab Hawa dengan kalem : " Lagi ngitung rusuk elu "
Sabtu, 28 April 2007
Tertawalah sebelum tertawa dilarang
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar