Senin, 30 Januari 2012

Install Multi OS dengan XOSL

Meskipun Microsoft Windows masih mendominasi pengguna komputer,
ketertarikan untukmenggunakan sistem operasi selain Windows tampaknya
tak terbendung lagi. Namun demikian,hambatan yang seringkali muncul
terletak pada jumlah komputer yang dimiliki untuk instalasi sistem
operasi yang berbeda. Padahal dengan hanya 1 komputer saja,
Anda dapat menjalankan banyak sistem operasi. Dengan adanya boot
manager XOSL yang berbasis grafis dan dibantu sedikit trik, Anda sudah
dapat melakukan instalasi berbagai sistem operasi dalam 1 PC
dengan aman, bahkan dapat mengembangkannya sampai 3 sistem operasi.

Buku ini membahas cara membuat sistem multiboot atau instalasi
banyak sistem operasi dalam sebuahkomputer. Pembahasan
dimulai dari persiapan disket pendukung, pembagian partisi harddisk, instalasi
boot manager XOSL, sampai dengan kombinasi 3 sistem operasi
sekaligus dalam 1 komputer. Sistemoperasi yang digunakan antara lain
adalah Microsoft Windows 9x, Microsoft Windows XP, Linux
Redhat 9.0, Linux Suse 9.0 dan Linux Mandrake 9.0.


Pada bab ini yang pertama-tama dibahas adalah bagaimana
melakukan instalasi boot manager sehingga nantinya kesulitan
pada proses pengaturan prioritas dalam booting dapat
diminimalisasi dan tidak terjadi tumpang tindih antara tiap sistem
operasi. Boot manager yang akan digunakan pada pembahasan
ini adalah XOSL yang dapat Adna peroleh secara gratis dari
website http://www.xosl.org. Jika website resmi XOSL tidak
memberikan respons, Anda dapat mengunjungi mirror site di
http://www2.arnes.si/~fkomar/xosl.org/home.html. Sampai
dengan tulisan ini dibuat, XOSL sudah mencapai versi 1.1.5.
XOSL dapat diperoleh secara gratis dan sudah menyertakan pula
software untuk melakukan proses penataan partisi semacam fdisk
atau program partisi lain sehingga Anda dapat menggunakan
software partisi tersebut untuk melakukan kegiatan pembagian
harddisk. Software partisi tersebut adalah Ranish Partition Manager
yang dibuat oleh Mikhail Ranish atau lebih dikenal dengan nama
Part dan kebetulan sifatnya juga gratis seperti XOSL.
Jika Anda ingin memiliki Part tanpa harus men-download XOSL,
software ini dapat diperoleh secara terpisah dari XOSL melalui
http://www.ranish.com/part. Di dalam website tersebut dapat di-
download berbagai versi Part mulai dari versi 2.37 sampai yang


Kebutuhan Sistem Minimal
Agar XOSL dapat berjalan dengan baik, terdapat syarat minimal
yang harus dipenuhi. Syarat minimal kebutuhan XOSL adalah
sebagai berikut:
1. Prosesor minimal 80386 ke atas dengan memori minimal 4 Mb
(6 Mb untuk resolusi monitor 1280x1024/1600x1200).
2. Kartu VGA minimal yang kompatibel dengan VESA VBE 1.2.
Rata-rata kartu VGA saat ini sudah mendukung VESA VBE
1.2.
3. Kebutuhan ruang hardisk sebesar 300 Kb.

Apabila ingin bekerja dari XOSL dengan lebih baik, syarat sistem
yang disarankan adalah:
1. Prosesor Pentium 100 ke atas.
2. Kartu VGA yang kompatibel dengan VESA VBE 2.0.


terakhir versi 2.44. Ukurannya tidak besar sehingga hanya
membutuhkan satu disket saja. Meskipun gratis, Ranish Partition
Manager cukup handal dalam menangani pengelolaan partisi
harddisk. Akan tetapi karena berbasis teks maka software ini
hanya disarankan untuk mereka yang telah mahir. Software
pembagi partisi yang disarankan untuk Anda yang belum mahir
adalah PartitionMagic yang mempunyai antarmuka grafis.
Pembahasan selengkapnya mengenai PartitionMagic ada pada bab
sebelumnya.
Sebelum Anda melakukan instalasi XOSL, ingatlah akan adanya
kemungkinan kesulitan karena lupa mencatat urutan langkah
instalasi. Hal tersebut akan mengacaukan urutan kerja kerja dalam
mengatur konfigurasi XOSL. Untuk itu, agar tidak terjadi
kesalahan yang fatal sehingga menyebabkan perlunya dilakukan
instalasi ulang, Anda harus mengingat atau mencatat setiap
langkah yang sudah dikerjakan. Peringatan ini tidak perlu
membuat Anda menjadi takut atau malah mundur dan tidak jadi
mencoba hal ini. Setelah Anda memahami pembahasan dalam
bab ini dan selanjutnya, kesalahan dapat dihindarkan.


3. Tipe mouse PS/2 atau serial.
3.1 Instalasi XOSL
Seperti yang telah dibahas pada Bab 1, diperlukan 2 (dua) buah
disket yang sudah dipersiapkan pada bab pertama, yaitu disket
booting untuk melakukan booting dengan sistem operasi DOS dan
disket XOSL yang berisi file-file instalasi XOSL.. Jika Anda belum
mempersiapkan disket tersebut, buatlah terlebih dahulu melalui
langkah-langkah yang telah dibahas pada bab pertama. Setelah
disket booting dan disket XOSL sudah siap, reboot komputer
dengan disket booting. Tunggulah beberapa waktu sampai proses
booting selesai dan memunculkan Prompt. Ganti disket booting
dengan disket XOSL.
Catatan:
1. Pada bagian ini diasumsikan kita telah memiliki minimal 1
buah sistem operasi yang telah terinstal dan berjalan dengan
baik pada komputer yang kita miliki. Sistem operasi yang
digunakan sebagai contoh dalam proses instalasi XOSL adalah
Microsoft Windows 98 SE dengan 2 buah partisi di mana
partisi pertama (Drive C:) adalah tempat sistem operasi dan
program dan partisi kedua (Drive D:) adalah tempat data.
2. Tampilan gambar instalasi XOSL yang digunakan adalah versi
1.1.3, tetapi Anda tidak perlu bingung karena proses
instalasinya sama dengan versi lainnya.

Ikuti langkah-langkah berikut ini agar Anda semakin paham untuk
melakukan instalasi XOSL.
1. Boot komputer Anda dengan menggunakan disket booting
yang sudah dibuat pada Bab 1.
2. Ganti disket boot dengan disket XOSL setelah sampai pada
prompt A:\>.
3. Ketikan install dan tekan tombol Enter sehingga tampilan
akan tampak seperti Gambar 3.1 berikut ini.




Informasi mengenai navigasi menu ini dapat dilihat pada
keterangan di bawah tampilan utama instalasi XOSL. Untuk
operasional program di atas, Anda dapat menggunakan
tombol-tombol keyboard yang mempunyai fungsi sebagai
berikut:


Untuk keterangan menu yang ada pada tampilan utama
adalah sebagai berikut:

4. Pilih menu install XOSL dan tekan tombol Enter. XOSL akan
melakukan pendeteksian hardware yang kita miliki seperti
jumlah port yang dimiliki komputer, kemungkinan resolusi
yang dapat dicapai oleh monitor, mouse, jumlah harddisk
yang ada, dan lain-lain. Setelah selesai, tampilannya akan
terlihat seperti Gambar 3.2 berikut ini.



Dari menu Install, ada 2 pilihan yang dapat kita ambil. Untuk
lebih jelasnya, perhatikan tabel berikut ini:
Tabel 3.3. Tabel Keterangan menu Install


5. Pilih Install on a DOS drive dan tekan tombol Enter, maka
tampilannya akan berubah seperti Gambar 3.3.
Pada menu ini terdapat beberapa pilihan yang harus diatur
agar XOSL dapat berjalan sesuai dengan keinginan kita. Untuk
lebih jelasnya, baca tabel berikut ini.
Tabel 3.4 Tabel Pilihan menu Install on DOS drive

sesuai dengan kebutuhan, pilih Start Installation dan tekan
tombol Enter, lalu biarkan XOSL bekerja. Dalam waktu yang
tidak lama, XOSL akan siap digunakan. Ingat, disket XOSL
jangan dikunci agar XOSL dapat menuliskan informasi
mengenai mbr dari harddisk Anda ke disket.
7. Setelah instalasi selesai, pilih Return to Install Menu.
8. Tekan tombol ESC untuk mengakhiri instalasi XOSL.
9. Reboot komputer Anda, maka tampilan saat booting setelah
proses pemeriksaan diri yang dilakukan komputer akan
tampak seperti Gambar 3.4.


Sampai di sini langkah untuk instalasi XOSL pada drive DOS
sudah selesai dan XOSL siap untuk digunakan.
3.1.1 Instalasi XOSL pada Partisi Tersendiri
Untuk instalasi XOSL pada partisi terpisah atau tersendiri, tidak
ada perbedaan yang cukup tajam pada langkah-langkah atau
proses instalasinya. Perbedaannya hanya timbul pada tampilan
setelah memilih menu Install on a dedicated partition.
Perbedaan yang timbul dibandingkan dengan pilihan Install on a
DOS partition adalah munculnya pilihan tambahan bagi kita untuk


6. Setelah pilihan pada menu install on DOS drive selesai diatur
memilih pada partisi mana XOSL akan diinstalas. Posisi menu
tambahan ini ada di bawah pilihan Smart Boot Manager seperti
tampak pada Gambar 3.5 yang diperbesar pada Gambar 3.6.




Proses instalasi XOSL yang diletakkan pada partisi tersendiri dapat
Anda ikuti seperti langkah-langkah berikut ini:
1. Boot komputer Anda dengan disket boot yang sudah dimiliki.
2. Ganti disket boot dengan disket XOSL setelah sampai pada
prompt A:\>.
3. Ketikkan install dan tekan tombol Enter sehingga akan
tampak tempilan seperti Gambar 3.7 berikut ini:


Navigasi dari menu ini dapat dilihat pada keterangan di bawah
tampilan utama instalasi XOSL. Selain itu, Anda dapat
menggunakan tombol-tombol keyboard yang terdaftar pada
Tabel 3.1. Keterangan menu yang ada pada tampilan utama
pada Gambar 3.7 dapat Anda lihat pada Tabel 3.2.


4. Pilih menu install XOSL dan tekan tombol Enter. XOSL akan
melakukan pendeteksian hardware yang kita miliki seperti
jumlah port yang dimiliki oleh komputer, kemungkinan
resolusi yang dapat dicapai oleh monitor, mouse, jumlah
harddisk yang ada, dan lain-lain. Setelah selesai maka
tampilannya akan tampak seperti pada Gambar 3.8 berikut ini.


Dari menu Install ada 2 pilihan yang dapat kita ambil. Untuk
lebih jelasnya, perhatikan Tabel 3.3 yang ada pada halaman
sebelumnya.

5. Pilih menu Install on a dedicated partition dan tekan tombol
Enter, maka tampilannya akan berubah seperti Gambar 3.9
berikut ini.



Pada menu ini terdapat beberapa pilihan yang harus diatur
agar XOSL dapat berjalan sesuai dengan keinginan kita. Untuk
lebih jelasnya, baca tabel berikut ini. Bersambung 2

Tidak ada komentar:

Posting Komentar