Sejak pertengahan tahun 2012 lalu Microsoft tengah memperbaiki berbagai produk layanan rintisan mereka. Salah satu langkah yang mereka ambil adalah menutup program Windows Live Messanger dan menyarankan penggunanya untuk bermigrasi ke Skype. Langkah ini diambil perusahaan besutan Bill Gates tersebut karena Skype memiliki jumlah pengguna yang lebih tinggi.
Selain itu, pada bulan Juli 2012 perusahaan yang berbasis di Redmond, Washington ini pun membuka layanan webmail Outlook.com dengan janji akan menyertakan dukungan layanan video call dari Skype. Setelah rencana itu cukup lama tertunda, akhirnya Microsoft secara resmi mengumkan dukungan Skype di layanan Outlook.com.
Dilansir laman The Next Web, Selasa (30/04/2013), Microsoft secara resmi memperkenalkan tampilan preview Skype untuk Outlook.com, di mana kombinasi kedua layanan ini akan memberi pengalaman komunikasi yang menarik untuk Anda.
Namun, untuk sementara preview Skype untuk Outlook.com hanya akan tersedia untuk pengguna di wilayah Inggris dan Amerika Serikat (AS), sedangkan Jerman akan menyusul dalam beberapa minggu ke depan. Adapun bagi pengguna di negara-negara lainnya, Microsoft berjanji akan menghadirkannya sebelum akhir tahun 2013 ini.
Cara mengintegrasikan Skype dan Outlook.com ialah dengan menginstal browser plugin yang harus mendukung versi terakhir dari Internet Explorer, Chrome, dan Firefox. Plugin tersebut tidak dibutuhkan dalam berkirim pesan, namun dibutuhkan untuk video dan audio call. Kemudian, pengguna Skype akan diminta untuk mengunduhnya sekaligus memasukkan akun Outlook dengan Skype yang dimiliki.
Bila integrasi kedua layanan ini cukup berhasil dan mendapat respon positif dari pengguna, Microsoft dikabarkan juga akan menyertakan Skype pada layanan messenger milik mereka lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar