Jumat, 03 Mei 2013

Review Blackberry Q-10

Setelah kedatangan Z10 yang berbasis layar sentuh, BlackBerry bersiap menghadirkan Q10 ke pasaran. Q10 memadukan kapabilitas layar sentuh dengan keyboard qwerty khas BlackBerry.
Wujud Q10 mungkin mirip-mirip dengan BlackBerry model lama seperti Bold atau Dakota. Namun bedanya, layar sentuhnya lebih besar dan tidak ada lagi tombol fisik untuk navigasi termasuk optical trackpad.

Seperti apa memangnya kebolehan BlackBerry Q10 tersebut? Simak berikut ini yang disarikan detikINET dari berbagai sumber.

1. Desain
Blackberry Q10 membawa desain khas BlackBerry. Bagi mereka yang fans BlackBerry dan biasa menggunakannya, pasti tidak asing lagi dengan bentuknya.

Perubahan terbesar adalah, tidak ada lagi tombol yang menghiasi bagian antara layar dengan keyboard. Ya, tombol fisik seperti optical trackpad dan back dihilangkan.

BlackBery Q10 cukup gemuk dengan dimensi bodinya 119,6x66,8x10,35mm. Sedangkan beratnya mencapai 139 gram. Bagian belakangnya dapat dibuka untuk mengakses baterai, microSIM dan slot microSD.

Keyboard fisik yang menjadi salah satu sarana pengoperasian ponsel ini. Dan seperti halnya BlackBerry Bold atau Dakota, keyboard di Q10 dinyatakan sebagai salah satu keyboard fisik terbaik di industri smartphone.

Keyboardnya yang terdiri dari empat baris dipisahkan dnegan garis yang cukup lebar. Ukurannya pun pas dan memungkinkan pengetikan cepat.

2. Layar
BlackBerry Q10 memiliki layar 3,1 inch dengan resolusi 720x720 pixel teknologi Super Amoled. Resolusi tersebut memang cukup rendah dibandingkan smartphone high end dari pesaing.

Layar sentuh itu menurut berbagai review beroperasi cukup responsif. Bahkan dalam beberapa operasional terasa lebih cepat dibandingkan BlackBerry Z10.

Berbasis sistem operasi BlackBerry 10 seperti di Z10, operasional Q10 banyak dulakukan melalui layar sentuhnya. Dengan sistem swipe alias geser untuk mengakses menu-menunya.

BlackBerry 10 memang sangat berbeda dari generasi OS sebelumnya seperti BlackBerry 7. Di Q10, keyboard fisik bisa dipakai untuk mengakses beragam shortcut yang memudahkan akses menu.

3. Hardware
BlackBerry Q10 mengandalkan prosesor 1,5GHZ dual core Qualcomm MSM8960. Serta dibekali RAM 2GB. Sama seperti Z10.

Namun dalam beberapa review, Q10 beroperasi sedikit lebih baik dibandingkan Z10. Di mana layar sentuhnya lebih responsif dan aplikasi lebih cepat diakses.


Namun layar sentuhnya yang jauh lebih kecil membuat Q10 mungkin kurang maksimal memberikan pengalaman pemakaian BlackBerry 10. Meskipun user mendapatkan kompensasi berupa keyboard fisik.

BlackBerry Q10 dibekali dengan memori internal 16GB. Dan kabar baiknya dapat diekspansi melalui slot microSD.


4. Kamera & Lain-lain
Kamera 8 megapixel yang disertai lampu flash menjadi andalan BlackBerry 10 untuk menjepret gambar ataupun merekam video. Sedangkan kamera depannya beresolusi 2 megapixel.

Kameranya sudah dibekali autofocus. Sama seperti Z10 ada fitur TimeShift di mana foto yang dijepret bisa diputar balik untuk menentukan foto mana yang terbaik.

BlackBerry Q10 dapat merekam video resolusi full HD 1080p. Dan kamera depannya juga dapat merekam dengan resolusi 720p.


Baterai 2100 mAh menjadi sumber daya BlackBerry 10. Kabarnya dapat bertahan seharian dalam pemakaian normal.


5. Kesimpulan
Berbagai review di mancanegara menyimpulkan BlackBerry Q10 sebagai smartphone dengan keyboard fisik terbaik di pasaran. Mereka yang terbiasa dengan BlackBerry model lama dinilai akan menerima Q10 dengan senang hati.

Sektor baterai juga dinilai cukup awet. Demikian juga dengan sistem operasi BlackBerry 10 beroperasi dengan intuitif di handset ini.

Kombinasi wujud yang familiar, keyboard mengesankan serta sistem operasi yang lebih baik dibanding pendahulunya membuatnya berpotensi menarik perhatian fans BlackBerry.

Namun kritikan datang soal ketersediaan aplikasi yang masih terbatas dan belum mampu menyaingi toko aplikasi pesaing. Dan fitur kameranya tidak sebanyak para rivalnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar