Jumat, 03 Mei 2013

Samsung Galaxy S4 dengan chipset Exynoss 5 di Indonesia

Bukan rahasia jika Samsung bukan hanya merilis perangkat pintar, tetapi juga menghadirkan solusi teknologi terkini. Salah satunya dengan membuat chipset untuk perangkat mobile besutannya.

Sejak pertama kali dirilis pada tahun 2010, Samsung membenamkan Exynos 3 dengan kecepatan 1Ghz. Kini Samsung sudah menghadirkan prosesor generasi keenam, Exynos 5 octa-core dalam ponsel besutannya, Galaxy S4.

Chipset octa-core terdiri dari dua unit chipset quad-core dengan kecepatan masing-masing 1.6GHz dan 1.2GHz. Samsung menyebutkan untuk pemrosesan game atau kerja dengan grafis tinggi, ponsel memerlukan chipset yang lebih baik.

Dalam hal ini saat ketersediaan sokongan daya menurun, chipset lain akan membantu menopang kinerja chipset lain. Selain dibenamkan dalam smartphone pertama miliknya, Galaxy S4, Samsung yakin penggunaan chipset octa-core merupakan yang pertama di dunia.

Saat peluncuran di New York, Samsung merilis Galaxy S4 dalam dua versi I9505 dengan dukungan chipset Snapdragon 600 serta I9505 dan I9500 dengan chipset Exynoss 5. Sayangnya Samsung hanya menghadirkan Galaxy S4 dengan sokongan chipset Exynoss 5 di Indonesia..

"Dukungan jaringan di Indonesia belum mengakomodir teknologi Long Term Evolution (LTE), karena itu kami tidak menghadikan Galaxy S4 dengan prosessor Snapdragon 600," ujar Febri Rusli, Product Marketing Manager Samsung Mobile Indonesia di Jakarta, Kamis (2/5/2013).

Selain versi pilihan chipset yang berbeda, Samsung juga disebutkan menyiapkan Galaxy S4 versi dual jaringan dengan seri I9508 khusus untuk negeri China. Namun Samsung belum memberi sinyal versi dual jaringan tersebut akan menyambangi tanah air atau tidak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar